Menpora Desak PBSI Bidik Tuan Rumah Piala Sudirman 2027

oleh

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, memberikan dukungan penuh kepada Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) untuk mengajukan penawaran (bidding) kepada Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sebagai tuan rumah Piala Sudirman 2027. Dukungan ini disampaikan langsung oleh Menpora Dito saat menyaksikan simulasi persiapan Tim Indonesia untuk Piala Sudirman 2025 di Pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin (21/4).

Menpora menekankan pentingnya PBSI untuk aktif dalam memperebutkan kesempatan menjadi tuan rumah ajang bergengsi ini. Indonesia hanya pernah sekali menjadi juara Piala Sudirman, tepatnya pada tahun 1989 saat menjadi tuan rumah. Dominasi gelar juara selama ini dipegang oleh Tiongkok dengan 13 gelar dan Korea Selatan dengan 4 gelar. Keberhasilan menjadi tuan rumah dan juara pada 1989 diharapkan dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi PBSI untuk kembali menorehkan prestasi gemilang.

Meskipun catatan prestasi Indonesia di Piala Sudirman belum sebaik Tiongkok dan Korea Selatan, Menpora Dito Ariotedjo optimistis. Ia melihat potensi besar yang dimiliki Indonesia dalam cabang olahraga bulu tangkis. Ia berharap menjadi tuan rumah dapat meningkatkan motivasi atlet dan memajukan ekosistem bulu tangkis nasional secara keseluruhan. Dukungan penuh diberikan kepada para atlet, ofisial, pelatih dan federasi untuk memastikan segala kebutuhan terpenuhi.

Pentingnya Menjadi Tuan Rumah Piala Sudirman 2027

Menjadi tuan rumah Piala Sudirman 2027 memiliki sejumlah keuntungan signifikan bagi Indonesia. Selain menjadi ajang pembuktian bagi atlet-atlet bulu tangkis Indonesia, event ini juga berpotensi besar dalam meningkatkan perekonomian, pariwisata, dan reputasi internasional Indonesia. Kesuksesan penyelenggaraan akan menunjukkan kapabilitas Indonesia dalam menyelenggarakan event olahraga kelas dunia.

Lebih jauh lagi, kesempatan ini dapat mendorong perkembangan infrastruktur olahraga di Indonesia, terutama fasilitas-fasilitas pendukung bulu tangkis. Pembangunan atau renovasi stadion, hotel, dan sarana transportasi yang memadai akan berdampak positif jangka panjang bagi perkembangan olahraga nasional.

Potensi Ekonomi dan Pariwisata

Piala Sudirman merupakan event olahraga bertaraf internasional yang mampu menarik perhatian dunia. Kehadiran penonton dari berbagai negara, baik lokal maupun internasional, akan memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata dan perekonomian daerah penyelenggara. Hal ini dapat meningkatkan pendapatan daerah melalui sektor perhotelan, transportasi, kuliner, dan sektor lainnya.

Persiapan Tim Indonesia Menuju Piala Sudirman 2025

Kunjungan Menpora Dito ke Pelatnas Cipayung juga bertujuan untuk memberikan semangat dan dukungan langsung kepada para atlet bulu tangkis Indonesia yang akan berlaga di Piala Sudirman 2025 di China. Ia memberikan dukungan moral yang sangat dibutuhkan oleh para atlet menjelang pertandingan.

Tim Indonesia tergabung dalam Grup D bersama Denmark, Inggris, dan India. Pertandingan pertama akan dihadapi melawan Inggris pada Minggu, 27 April 2025. Semoga Tim Indonesia dapat menunjukkan performa terbaiknya dan mengharumkan nama bangsa.

Selain itu, kunjungan Menpora juga sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras dan dedikasi para atlet, pelatih, dan seluruh tim pendukung. Dukungan pemerintah sangat penting dalam memastikan keberhasilan tim Indonesia dalam setiap pertandingan, baik dalam negeri maupun internasional.