Artikel ini menyajikan kunci jawaban Matematika kelas 9 SMP/MTs halaman 212-216, Latihan 4.1 Kurikulum 2013. Kunci jawaban ini diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami materi dan mengevaluasi pemahaman mereka.
Sebelum melihat kunci jawaban, penting diingat bahwa memahami proses penyelesaian soal jauh lebih penting daripada hanya mengetahui jawabannya saja. Gunakan kunci jawaban ini sebagai alat untuk memeriksa pekerjaan dan mengidentifikasi area yang perlu dipelajari lebih lanjut.
Kunci Jawaban Matematika Kelas 9 Halaman 212-216
Berikut ini adalah kunci jawaban untuk soal-soal di halaman 212-216 buku Matematika kelas 9 Kurikulum 2013. Perhatikan bahwa beberapa soal mungkin memiliki beberapa jawaban yang benar, tergantung pada interpretasi dan penalaran siswa.
Soal 1: Bangun Kongruen
Soal ini menampilkan beberapa gambar bangun datar dan meminta siswa untuk mengidentifikasi pasangan bangun yang kongruen. Kongruensi berarti bahwa dua bangun memiliki ukuran dan bentuk yang sama persis, meskipun mungkin diputar atau dibalik.
Jawaban: a – j, b – i, c – f, d – g, e – h.
Soal 2: Bangun Kongruen (Lanjutan)
Soal ini serupa dengan soal 1, tetapi dengan gambar bangun datar yang berbeda. Siswa kembali diminta mengidentifikasi pasangan bangun yang kongruen.
Jawaban: a – d – h, b – e – i, c – f – g.
Soal 3: Kongruensi Pensil Warna
Soal ini menanyakan apakah pensil warna pada gambar kongruen dan meminta penjelasan. Ini menguji pemahaman siswa tentang konsep kongruensi dan bagaimana mengaplikasikannya pada objek nyata.
Jawaban: Ada dua kemungkinan jawaban yang benar. Pensil-pensil tersebut kongruen jika ukuran dan bentuknya sama, dan tidak kongruen jika ukuran dan bentuknya berbeda. Jawabannya tergantung pada gambar pensil yang diberikan.
Soal 4: Pasangan Bangun Kongruen dan Transformasi
Soal ini menampilkan beberapa bangun datar dan meminta siswa untuk menuliskan pasangan bangun yang kongruen. Lebih lanjut, soal ini juga meminta siswa untuk menjelaskan bagaimana salah satu bangun dapat ditransformasikan (digeser, diputar, atau gabungan keduanya) menjadi bangun lainnya.
Jawaban: A – D – M, I – L, dan C – O. Penjelasan tentang translasi dan rotasi diperlukan untuk setiap pasangan.
Soal 5: Sisi dan Sudut Bersesuaian
Soal ini memberikan beberapa pasangan bangun kongruen dan meminta siswa untuk mengidentifikasi sisi-sisi dan sudut-sudut yang bersesuaian. Ini merupakan latihan penting untuk memahami bagaimana korespondensi antara sisi dan sudut pada bangun kongruen.
Jawaban: Jawaban ini melibatkan mencantumkan semua pasangan sisi dan sudut yang bersesuaian untuk setiap pasangan bangun yang diberikan.
Soal 6: Kongruensi Belah Ketupat
Soal ini meminta siswa untuk mengidentifikasi belah ketupat yang kongruen dari beberapa gambar belah ketupat yang diberikan, serta menjelaskan alasannya. Ini menguji pemahaman siswa tentang sifat-sifat belah ketupat dan konsep kongruensi.
Jawaban: Gambar (a) dan (c) kongruen karena sisi-sisi yang bersesuaian sama panjang dan sudut-sudut yang bersesuaian sama besar.
Soal 7: Menentukan Panjang Sisi Trapesium
Soal ini memberikan informasi tentang dua trapesium kongruen dan meminta siswa untuk menentukan panjang sisi tertentu berdasarkan panjang sisi lainnya. Ini menguji pemahaman siswa tentang sifat-sifat trapesium dan konsep kongruensi.
Jawaban: EH = 15 cm.
Soal 8: Menentukan Nilai Sudut
Soal ini menampilkan dua gambar bangun datar kongruen dan meminta siswa untuk menentukan nilai variabel sudut (u dan v) yang belum diketahui.
Jawaban: ∠u = 75° dan ∠v = 70°.
Soal 9: Analisis Gambar Rumah
Soal ini menanyakan beberapa hal terkait dua gambar rumah yang kongruen. Siswa perlu mengidentifikasi sisi dan sudut yang bersesuaian, menghitung panjang sisi, keliling dan luas bangun.
Jawaban: Jawaban ini terdiri dari beberapa bagian, termasuk mengidentifikasi sisi dan sudut bersesuaian, menghitung panjang KJ, KL, LM, keliling, dan luas JKLMN.
Soal 10: Analisis Kesalahan
Soal ini memberikan pernyataan yang salah mengenai kongruensi dua bangun dan meminta siswa untuk menjelaskan kesalahan dan memperbaikinya. Ini menguji kemampuan kritis siswa dalam menganalisis pernyataan matematis.
Jawaban: Pernyataan salah karena bentuk kedua bangun berbeda meskipun memiliki empat sisi dengan panjang yang sama. Bangun pertama persegi dan bangun kedua belah ketupat.
Soal 11: Benar atau Salah
Soal ini menampilkan gambar dua trapesium dan beberapa pernyataan mengenai kongruensi trapesium tersebut. Siswa diminta untuk menentukan benar atau salah setiap pernyataan dan memberikan alasannya.
Jawaban: Jawaban ini berisi analisis benar salah masing-masing pernyataan, disertai penjelasan.
Soal 12: Bernalar
Soal ini meminta siswa untuk menggambarkan tiga cara lain untuk membagi persegi panjang menjadi dua bangun kongruen dengan satu garis. Ini menguji kreativitas dan kemampuan spasial siswa.
Jawaban: Jawaban ini berupa gambar tiga cara lain membagi persegi panjang.
Soal 13: Berpikir Kritis (Luas dan Kongruensi)
Soal ini menanyakan hubungan antara luas dan kongruensi dua bangun. Siswa perlu menjelaskan apakah luas dua bangun yang kongruen selalu sama, dan apakah dua bangun dengan luas yang sama selalu kongruen, disertai gambar pendukung.
Jawaban: Luas dua bangun yang kongruen selalu sama. Namun, dua bangun dengan luas yang sama belum tentu kongruen.
Soal 14: Berpikir Kritis (Segi-n Beraturan)
Soal ini membahas tentang jumlah minimum segi-n beraturan kongruen yang dibutuhkan untuk membentuk segi-n beraturan yang lebih besar. Siswa perlu menemukan pola dan menjelaskan alasannya.
Jawaban: Dibutuhkan n-1 bangun lagi.
Semoga kunci jawaban ini bermanfaat bagi para siswa. Ingatlah bahwa pemahaman konsep dan proses berpikir kritis jauh lebih penting daripada hanya menghafal jawaban.